
Marta sedang sibuk melayani, she try to do something. Dia ingin 'just do it'. Kalau dia tidak melakukannya lalu siapa yang akan mengerjakannya? Kalau dia diam saja, pasti semuanya berantakan. Tapi kenapa sepertinya apa yang dia lakukan tidak berkenan pada Tuhan?
Pertama, karena dia sibuk tapi cemburu pada Maria yang diam saja. Dia berkata, Tuhan, suruh Maria melakukan sesuatu, suruh Maria membantuku. Betapa sering kita cemburu saat orang lain mendapat kredit dari yang kita lakukan. Atau cemburu pada orang yang tidak melayani Tuhan tapi lebih diberkati daripada kita yang melayani. Sibuk, kerja keras, tapi cemburu pada orang lain...
Kedua, Marta sibuk karena dia menyusahkan diri dengan hal-hal yang tidak perlu. Arisan, politik, urusan rumah tangga orang lain, gosip, kerja lembur, terlalu berdedikasi pada bos dan perusahaan, bisnis sampingan, dan sebagainya.
Ketiga, saya percaya Marta sibuk karena dia tidak bersiap akan kedatangan Yesus. Saya pikir Maria telah siap, dia telah menyiapkan diri, sehingga saat Yesus datang dia hanya tinggal melakukan satu yang terpenting, yaitu duduk dan mendengarkan Yesus.
Marta melakukan kesibukannya hanya karena dia be'reaksi', dia mengerjakan apa yang datang, apa yang ada didepan matanya, dia hanya sibuk berekasi dengan apa yang terjadi. Sementara saya percaya Maria telah bersiap. Maria tidak bereaksi, tapi ber'aksi'. Dia beraksi dengan mempersiapkan hal-hal yang akan datang, sehingga saat waktunya tiba, dia tinggal melakukan hal-hal terpenting.
Persiapkan selalu diri anda...
Jangan menunda-nunda...
Kalau bisa lakukan semua yang harus anda lakukan pada hari ini...
Bahkan lakukan hari ini, apa yang seharusnya anda kerjakan besok...
0 comments:
Posting Komentar